10 Pohon Peneduh Dengan Akar Aman Yang Tidak Merusak Pondasi Rumah
Pohon peneduh dengan akar yang tidak merusak fondasi rumah atau bangunan sangat layak untuk ditanam di pekarangan hunian rumah! Selain dapat menciptakan suasana sejuk, pohon-pohon tersebut juga aman untuk bisa tumbuh di sekitar rumah.
Tak hanya memperindah dan mendinginkan lingkungan, menanam pohon di halaman rumah juga dapat membawa banyak manfaat, seperti bisa menghasilkan oksigen dan menyerap karbon dioksida.
Namun, ada sejumlah orang yang merasa khawatir pohon yang di tanam di pekarangan rumah dapat merusak area sekitarnya, terutama fondasi rumah.
Lalu, pohon peneduh jenis apa saja yang akarnya aman dan tidak merusak fondasi bangunan rumah ? Yuk bro, simak daftarnya berikut ini!
10 Pohon Peneduh Dengan Akar Aman Untuk Pondasi Rumah
1. Pohon Kersen
Teduh, rindang, dan sering dijumpai di sekitar hunian, itulah namanya pohon kersen.
Pohon yang memiliki nama latin Muntingia calabura ini berasal dari kawasan Amerika tropis, seperti Negara Peru dan Bolivia.
Di Indonesia sendiri, pohon kersen menjadi favorit para pemilik halaman luas karena selain memberikan keteduhan, buahnya juga bisa di petik dan di nikmati buahnya oleh anggota keluarga.
2. Pohon Ketapang Kencana
Di perumahan-perumahan besar di perkotaan, pohon ketapang kencana sering menjadi pilihan karena pohonnya mempunyai berbagai macam keunggulan.
Selain pohon ketapang kencana ini termasuk kedalam pohon peneduh dengan akar yang tidak merusak fondasi rumah, juga dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 10 sampai dengan 20 meter.
Bentuk pohonnya terlihat ramping dengan ranting yang melebar dan berundak, sehingga mampu memberikan keteduhan sekaligus menciptakan suasana asri.
3. Pohon Trembesi
Trembesi termasuk pohon peneduh yang akarnya aman untuk bangunan atau rumah, meskipun dapat tumbuh hingga tinggi sekitar 20 meter setelah puluhan tahun.
Batang pohon trembesi memiliki warna cokelat kehitaman dengan permukaan beralur dan terasa kasar.
Dahannya kuat dan bercabang, meski beberapa cabang tumbuh dengan pola yang tidak teratur.
Pohon trembesi tumbuh dengan baik di wilayah yang memiliki curah hujan rata-rata antara 600 hingga 3.000 mm per tahun.
4. Pohon Tabebuya
 |
| Foto pohon peneduh akar aman, pohon tabebuya: Instagram @erwan.kaneki |
Pohon tabebuya dikenal sebagai pohon peneduh yang akarnya tidak merusak lingkungan sekitarnya, sehingga banyak digemari oleh pecinta tanaman.
Tabebuya memiliki beberapa varietas yang dibedakan berdasarkan warna bunganya, mulai dari merah, putih, merah muda, kuning, hingga oranye.
Pohon ini dapat tumbuh hingga mencapai tinggi sekitar 8 meter, dengan daun yang tergolong tahan rontok.
5. Pohon Pucuk Merah
 |
| Foto pohon pucuk merah: Instagram @maswirlasi |
Pohon ini memiliki daun dengan perpaduan warna merah dan hijau, serta bunga atau tunas yang mirip dengan pohon cengkeh.
Pucuk merah banyak ditanam di pekarangan rumah maupun area kantor karena akarnya aman dan tidak merusak fondasi.
Berbeda dari beberapa jenis pohon lain, pucuk merah hanya tumbuh setinggi maksimal sekitar 10 meter.
6. Pohon Mahoni
Selanjutnya, mahoni termasuk pohon peneduh yang akarnya tidak merusak fondasi rumah.
Pohon ini memiliki diameter batang sekitar 125 sentimeter dan tinggi rata-rata antara 35 hingga 50 meter, sehingga mampu memberikan kesejukan dan kesegaran pada lingkungan sekitar hunian.
Selain itu, mahoni efektif menyerap hingga 70 persen karbon dioksida di udara, dan akarnya berfungsi mengikat air tanah.
Itulah sebabnya, banyak wilayah yang mengalami kekurangan air menanam pohon mahoni di sekitar rumah mereka.
7. Pohon Beringin
Di Indonesia, banyak mitos dan fakta yang beredar mengenai pohon beringin.
Beberapa di antaranya menyebutkan bahwa pohon ini tumbuh besar dan sulit ditebang, memiliki akar yang kuat serta mampu menyerap air dalam jumlah banyak, serta sangat efektif sebagai peneduh saat cuaca panas.
Meskipun ada yang enggan menanam pohon beringin di halaman rumah, tidak sedikit pula yang justru memilihnya karena kemampuannya memberikan keteduhan di sekitar hunian.
8. Pohon Mangga
Pohon mangga kerap dijumpai di halaman rumah karena memberikan berbagai macam manfaat.
Selain buahnya yang populer, batang dan akarnya sangat kuat dan aman serta tidak merusak fondasi bangunan atau struktur tanah, sementara daunnya yang lebar dapat membuat halaman menjadi rindang dan sejuk.
Perlu diketahui, akar pohon mangga cenderung tumbuh ke bawah daripada menyebar ke samping, sehingga sangat cocok dijadikan pohon peneduh.
9. Pohon Bungur
Pohon bungur merupakan pohon peneduh yang akarnya tidak merusak struktur bangunan. Meskipun pohon ini memiliki ukuran yang cukup besar, batangnya tergolong kecil.
Oleh sebab itu, banyak perumahan memilih menanam pohon bungur di area hunian mereka.
Selain dapat memberikan udara yang sejuk, pohon bungur ini juga sangat terlihat menarik dengan bunga merah mudanya yang indah.
Ya, akar pohon ini cukup aman dan tidak merusak fondasi rumah serta sangat cocok untuk dijadikan peneduh halaman.
10. Pohon Flamboyan
Pohon ini dikenal juga dengan sebutan pohon semarak api karena ukurannya yang besar dan daun berwarna mencolok.
Flamboyan tumbuh dengan cabang yang melebar menyerupai payung atau kanopi, dengan tinggi mencapai 9 hingga 15 meter.
Tidak heran pohon ini mendapat julukan semarak api, mengingat keindahan bentuk dan warnanya yang menarik.
Akar flamboyan sangat kuat namun tidak merusak lingkungan sekitarnya, termasuk teras atau halaman rumah.
Kesimpulan
Memilih pohon peneduh yang tepat tidak hanya memberikan keindahan dan kesejukan pada hunian, tetapi juga memastikan keamanan fondasi rumah dari kerusakan akibat akar.
Pohon-pohon seperti flamboyan dan jenis lain yang telah dibahas, menawarkan kombinasi sempurna antara estetika dan fungsi, menjadikan halaman rumah Anda lebih nyaman dan asri tanpa khawatir merusak struktur bangunan.
Dengan menanam pohon yang sesuai, Anda turut berkontribusi pada lingkungan yang lebih hijau dan sehat untuk kehidupan sehari-hari.
Itulah 10 pohon peneduh dengan akar aman yang tidak merusak pondasi rumah yang dapat kita informasikan. Sekian dan semoga bermanfaat.
